Selasa, 02 April 2013

Berani untuk Mengatakan Tidak

Lagi-lagi ada yang minta bantuan. Tapi sifatnya bukan seperti mitra atau saudara sesama ikhwah sih. Mungkin ini su'udzon saya sih. Kemungkinan saya tidak bisa bantu kalau pekan ini karena saya nunggu stand di 2 pameran. Bantu-bantu sih. Di JEC "jogja indie clothing" dan di Wanitatama "Jogja Islamic Book Fair". Seperti biasa, yang penting saya dijebak dulu tanpa pilihan sehingga harus ikut proyek. Padahal disana tidak ada seting yang berlaku. Misalnya kapan, dan terus tugasnya ngapain. Terkadang, ada bias antara bisnis dan tugas/amanah dakwah. Pada saat bisnis terbawa-bawa deh cara-cara yang biasa dilakukan pas tugas-tugas dakwah. Saya tidak diperlakukan sebagai seorang mitra, tapi lebih seperti Jundi dakwah.

Yang pernah terjadi seperti ini. Bapak A, punya ide bisnis franchise. Minta bantuan B, seorang junior dakwahnya. Pada awalnya lobi-lobi pada si B yang naif berhasil. Lalu mereka kerja deh, nah ketika si A dapet untung si B kadang tidak dikasih. Padahal untuk melakukan beberapa tugas si B keluar uang. Untung si B sabar, dia dengan baik-baik mengundurkan diri dengan alasan pekerjaan lain. Ada banyak si B yang biasanya enggak terima dan keluar begitu saja dari jamaah lantaran sudah muak dengan cara-cara licik atas nama Al-Qiyadah wal Jundiyah. Pada akhirnya banyak bisnis A yang bangkrut atau gagal. Mungkin dilihatnya sebagai cobaan dakwah, tetapi kayaknya murni kalau itu musibah dan peringatan karena banyak bisnisnya yang tidak barokah.

Saya tahu bahwa Anda lebih senior dari saya. Dengan baik hati anda membuat berbagai bentuk mentoring bisnis. Lalu mempekerjakan saya dalam banyak proyek Anda. Tetapi banyak pekerjaan yang sebenarnya sudah jadi gawean saya, jadi kemungkinan pekerjaan dari Anda bukanlah prioritas saya. Kemungkinan, saya bisa maksimal menjadi pegawai Anda jika sedari awal kita bisa membicarakan kontrak saya dengan Anda. Saya bukanlah orang yang bisa mengerjakan apapun tugas Anda, saya hanyalah marketing yang butuh team dengan mendapatankan anggaran untuk melakukan kampanye marketing.

Tidak ada komentar: